Dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidak akan masuk Jannah orang yang tetangganya tidak merasa aman dari gangguannya.” (HR. Muslim no. 73)
Derajat Hadits
Hadits ini shahih, diriwayatkan oleh al-Imam Muslim dalam kitab Shahih-nya pada Kitabul Iman bab Penjelasan tentang dilarangnya mengganggu tetangga.
Jumat, 24 Februari 2012
Minggu, 19 Februari 2012
Pentingnya Mempelajari Bahasa Arab
Al Quran merupakan salah satu dari mu’jizat yang Allah subhanahu wata’ala turunkan kepada Rosulullah shollallahu ‘alahi wa sallam. Didalamnya terkandung berbagai macam hukum yang akan senantiasa berlaku hingga akhir zaman. Dan tidak ada padanya hal-hal yang saling berbenturan antara yang satu dengan yang lainnya. Allah subhanahu wata’ala berfirman:
أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ الْقُرْآنَ وَلَوْ كَانَ مِنْ عِنْدِ غَيْرِ اللَّهِ لَوَجَدُوا فِيهِ اخْتِلَافًا كَثِيرًا (82)
(artinya): Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Quran? Kalau kiranya Al Quran itu bukan dari sisi Allah, tentulah mereka mendapat perselisihan yang banyak di dalamnya. (an nisa’ :82)
Minggu, 12 Februari 2012
Merenungi Surat Al-`Ashr
“Demi masa.Sesungguhnya manusia itu benar - benar dalam kerugian.Kecuali orang - orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, serta nasehat menasehati dalam kebenaran dan nasihat menasehati dalam kesabaran.” (Qs. Al -`Ashr 1- 3 )
Surat Al -`Ashr ini adalah surat pendek yang terdiri dari tiga ayat, akan tetapi merupakan surat yang agung disebabkan kandungan makna yang sangat mendalam di dalamnya.
Jumat, 10 Februari 2012
Menghidupkan Malam Dengan Ibadah
Matahari mulai tenggelam. Malam pun datang menggantikan siang. Itulah diantara tanda kekuasaan Allah subhanahu wata'ala, seperti dalam firmanNya :
إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَآيَاتٍ لِأُولِي الْأَلْبَابِ (190)
(yang artinya) : Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal (Al Imron :190)
Tatkala malam datang, syaithon-syaithon pun mulai bertebaran. Hal ini sebagaimana dikatakan oleh Rosulullah shollallahu 'alaihi wasallam :
جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « إِذَا كَانَ جُنْحُ اللَّيْلِ - أَوْ أَمْسَيْتُمْ - فَكُفُّوا صِبْيَانَكُمْ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَنْتَشِرُ حِينَئِذٍ فَإِذَا ذَهَبَ سَاعَةٌ مِنَ اللَّيْلِ فَخَلُّوهُمْ وَأَغْلِقُوا الأَبْوَابَ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ لاَ يَفْتَحُ بَابًا مُغْلَقًا
(yang artinya) : jika telah datang gelapnya malam atau sore hari (mendekati maghrib), maka tahanlah anak-anak kecil kalian (untuk tetap dirumah), karena syaithon-syaithon menyebar ketika itu. Dan apabila telah berlalu awal malam tersebut, maka biarkan mereka (untuk keluar). Dan hendaknya kalian menutup pintu-pintu, dan sebutlah nama Allah subhanahu wata'ala, karena sesungguhnya syaithon tidak mampu membuka pintu yang tertutup. (HR. Al Bukhori no. 3304 dan Muslim no. 5368 dari Jabir bin Abdillah)
إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَآيَاتٍ لِأُولِي الْأَلْبَابِ (190)
(yang artinya) : Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal (Al Imron :190)
Tatkala malam datang, syaithon-syaithon pun mulai bertebaran. Hal ini sebagaimana dikatakan oleh Rosulullah shollallahu 'alaihi wasallam :
جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « إِذَا كَانَ جُنْحُ اللَّيْلِ - أَوْ أَمْسَيْتُمْ - فَكُفُّوا صِبْيَانَكُمْ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَنْتَشِرُ حِينَئِذٍ فَإِذَا ذَهَبَ سَاعَةٌ مِنَ اللَّيْلِ فَخَلُّوهُمْ وَأَغْلِقُوا الأَبْوَابَ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ لاَ يَفْتَحُ بَابًا مُغْلَقًا
(yang artinya) : jika telah datang gelapnya malam atau sore hari (mendekati maghrib), maka tahanlah anak-anak kecil kalian (untuk tetap dirumah), karena syaithon-syaithon menyebar ketika itu. Dan apabila telah berlalu awal malam tersebut, maka biarkan mereka (untuk keluar). Dan hendaknya kalian menutup pintu-pintu, dan sebutlah nama Allah subhanahu wata'ala, karena sesungguhnya syaithon tidak mampu membuka pintu yang tertutup. (HR. Al Bukhori no. 3304 dan Muslim no. 5368 dari Jabir bin Abdillah)
Sabtu, 04 Februari 2012
Mitos Valentine Day
14 Februari, adalah tanggal yang telah lekat dengan kehidupan muda-mudi kita. Hari yang lazim disebut Valentine Day ini, konon adalah momen berbagi, mencurahkan segenap kasih sayang kepada “pasangan”-nya masing-masing dengan memberi hadiah berupa coklat, permen, mawar, dan lainnya. Seakan tak terkecuali, remaja Islam pun turut larut dalam ritus tahunan ini, meski tak pernah tahu bagaimana akar sejarah perayaan ini bermula.
Langganan:
Postingan (Atom)